Sebagai anak sekolahan, kamu pasti sering mengalami banyak kendala untuk membangun mood yang baik gimana cara yang paling menyenangkan saat mempelajari materi pelajaran. Tugas yang menumpuk, seringkali membuat kamu udah nyerah duluan sebelum dicoba. Biasanya karena suka menunda-nunda yang dihinggapi rasa malas. Dan kebiasaan inilah yang akhirnya menular, bukan hanya saat di dalam kelas, tapi juga saat belajar hal lainnya. Wah, ini bahaya.
Sebelum kamu terlambat, mari niatkan dulu dalam hati, bahwa pola belajarmu harus diubah. Berikut kiat-kiat belajar efektif menurut psikolog:
1. Belajar itu sebuah kebutuhan
Karena ilmu pengetahuan itu sebuah kebutuhan, anggap saja materi pelajaranmu sebagai makanan pokok nomor dua setelah nasi. Pokoknya tanpa belajar atau mengulangi materi apa yang disampaikan guru di dalam kelas, kamu bisa loyo. Yakini itu dan niatkan secara sungguh-sungguh ya!
2. Di mana saja dan kapan saja
Karena kebutuhan, maka belajarmu bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja. Tentu diselingi juga dengan interaksi dan sedikit hiburan, dong. Dengan begitu, mood belajarmu juga tetap terjaga.
3. Berinteraksi sambil diskusi
Teman-temanmu pasti juga ada yang punya kesamaan dalam hobi maupun hal lainnya. Diam-diam mereka juga punya kesamaan menentukan metode belajar, Nah, salah satunya dengan cara berdiskusi. Biar nggak bosen, diskusi bisa kamu gunakan dengan berbagai media, misalnya nobar film dokumentar yang ada kaitannya sama mata pelajaran. Habis itu lakukan diskusi secara terbuka. Cara ini efektif lho buat meresap materi pelajaran. Coba deh!
4. Beranikan diri untuk bertanya
Seringkali ketika diskusi karena merasa masih sebaya dengan temanmu, kamu merasa sok jagoan bisa memecahkan tiap soal pelajaran. Padahal salah satu modal pembelajar hebat adalah sifat rendah hati dan tidak egois. Coba kamu rutinkan bertanya tentang materi pelajaran pada teman atau guru ketika sesi tanya jawab berlangsung. Meskipun jawabannya sudah bisa kamu tebak, seenggaknya cara ini efektif sebagai pengulangan materi. Dengan begitu, kamu lebih memahami materi, bukan hanya sekadar dari hafalan-hafalan.
5. Buatlah resensi atau kesimpulan
Setelah kamu memahami materi pelajaran, ada saatnya kamu membuat ringkasan-ringkasan apa saja yang sudah kamu lakukan sejak poin 1 sampai 4 di atas. Ini dilakukan agar materi yang kamu pelajari dapat terlihat prosesnya, sehingga materi pelajaran pun sudah melekat di dalam otak.
Upaya terakhir setelah langkah di atas kamu coba adalah dengan berdoa. sebagai pelengkap. Selain sebuah usaha, berdoa juga bisa menenangkan pikiran dan batin kamu. Selamay mencoba ya! Silakan tambahin kalau kamu punya tips lainnya di kolom komentar.
Disadur dari berbagai sumber
Pendaftaran seleksi PPPK 2024 semakin dekat waktu penutupannya. Tahap seleksi PPPK 2024 tahap pertama akan…
Pintar saja tidak cukup; kamu juga perlu ketenangan dalam menjawab 110 soal SKD (Seleksi Kompetensi…
Pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2024 akan segera dibuka. Pemerintah telah menetapkan bahwa…
Pada artikel sebelumnya, kami telah menjelaskan beberapa poin penting yang bisa dilakukan oleh seorang penulis…
Tidak bisa dipungkiri bahwa dalam menulis sebuah cerita, menentukan karakteristik novel merupakan satu hal utama…
Beberapa diantara kamu mungkin adalah penulis pemula yang merasa cukup kesulitan dalam menerbitkan karya. Mungkin…